SeaBRnet ke-15 Resmi dibuka di-Wakatobi, Peserta Kunjungi Pameran Jalur Rempah Polaosi

- Jurnalis

Selasa, 30 April 2024 - 16:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketgam : Haliana dan Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Wakatobi, Hj Eliati Haliana saat menghadiri kegiatan seaBRnet ke 15, Foto : Maruf Ode

Ketgam : Haliana dan Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Wakatobi, Hj Eliati Haliana saat menghadiri kegiatan seaBRnet ke 15, Foto : Maruf Ode

WAKATOBI – Pertemuan internasional Southeast Asian Biosphere Reserve network (SeBRnet) meeting ke-15 di Wakatobi sukses dibuka pada Selasa (30/04) yang berlokasi di Ballroom Patuno Resort.

Dalam sambutannya, Bupati Wakatobi Haliana SE mengucapkan selamat datang kepada para tamu, serta mengapresiasi adanya kegiatan seaBRnet ke-15 yang juga sebagai forum berbagi gagasan, pengetahuan, pengalaman dan komitmen dampak jaringan kerja sama.

” Pelaksanaan the 15 seaBRnet meeting di Wakatobi adalah sebuah kehormatan dan kepercayaan bagi kami. Tema yang diusung adalah Optimizing Multi-stacholder Colaboration for Biodiversity Conservation and Sosio-ekonomic Resilience in Biosphere Reserves,” ucapnya.

Lebih jauh, Haliana menerangkan jika tema tersebut selaras dengan visi Wakatobi 2021-2026, yakni Wakatobi menjadi konservasi maritim yang sentosa. Sehingga, pihaknya mengajak untuk memperkuat jaringan kolaborasi regional untuk berkontribusi pada penanganan isu lingkungan.

” Pertemuan ini kita akan fokus pada kemajuan aksi lima Peru dan persiapan kontribusi untuk kongres cagar biosfer dunia ke 5 yang akan direncanakan di Hangzhhou, Cina pada tahun 2025,” terangnya.

Baca Juga :  Sambut Ramadhan, KKN UHO Kendari Desa Sombu Bersama Warga Gelar Pawai Obor

Sehingga, Lanjut Sekertaris Jendral (Sekjen) Aspeksindo ini, pihaknya berharap agar pertemuan ini tidak sebatas seremonial, namun berdampak pada masa depan cagar biosfer di asia tenggara.

” Wakatobi akan terus berkomitmen dan mendorong jaringan kolaboratif regional ini untuk membangun kolaborasi dan menggalang kekuatan dalam melakukan inisiatif-inisiatif kongkrit dan aksi nyata melalui trobosan yang inovatif,” pungkasnya.

Ketgam : Para peserta seaBRnet saat mengunjungi pameran Jalur rempah, FOTO : Gardakita.com/Zul Pisani

Sebelumnya, pada kesempatan itu juga, Mis Maki Katsuno Hayashikawa Direktor of UNESKO Jakarta diberikan kesempatan untuk membawakan sambutannya. Usai pembukaan seaBRnet, peserta diajak berkeliling melihat pameran jalur rempah Polaosi yang dipersiapkan di Ballroom Patuno Resort.

Usai melihat-liha, Staf ahli gub bidang pemerintahan dan hukum dan politik La Ode Fasikin saat dikonfirmasi beberapa awak media menerangkan jika pertemuan ini merupakan aksi nyata pemerintah, khususnya pemerintah Sultra.

” Karena juga pameran cagar biosfer ini juga berkaitan dengan UNESCO dan lembaga pendidikan, tentunya apa yang menjadi tujuan dari pertemuan ini ditindak lanjuti oleh pemerintah daerah baik dari segi ilmu pengetahuan maupun keterampilan-keterampilan yang harus dibangkitkan kembali,” terangnya.

Baca Juga :  NU Care-LAZISNU Salurkan Bantuan untuk Palestina di Bulan Ramadan

Kata dia, beberapa prodak yang dipamerkan seperti rempah-rempah pada kegiatan ini perlu dikembangkan kembali, dan menyarankan Pemda untuk memprogram pada masing-masing APBD nya.

Ditempat yang sama, Wakil Bupati Wakatobi Ilmiati Daud mengungkapkan jika kegiatan ini merupakan kegiatan yang dinantikan, dan bersyukur dapat terlaksana di Wakatobi.

” Saya kira cerita tentang jalur rempah yang hari ini diceritakan akan menjadi cerita sejarah dan memperkenalkan jati diri kita sebagai daerah maritim yang dulu pernah berjaya di Indonesia, dipusat segitiga karang dunia ini,” ungkapnya.

Wakil Bupati Wakatobi dua periode ini juga berharap generasi selanjutnya dapat menyongsong sejarah jalur rempah ini, terlebih sejarah jalur rempah merupakan bagian dari cikal bakal Indonesia.

Penulis : Zul Pisani

Berita Terkait

Dari Tangan Pemuda, Kabuenga Pomasindeka Posalu Hidupkan Budaya dan Ekonomi
Yayasan Bongkar Borok Petinggi Lama STAI Wakatobi, Auditor Independen Disiapkan
Pergantian Pimpinan STAI Wakatobi Sah, Pihak Keberatan dan Isu Ilegalitas Dipersilakan Uji di PTUN
Tak Ada Anggaran Pembebasan Lahan, Sekda Wakatobi Tunggu Hibah Lokasi Sekolah Garuda
Sinergi untuk Literasi: J&T Express dan Taman Bacaan Pelangi Bangun Perpustakaan Anak di Wakatobi
Kembali Tunjukan Komitmen Pelestarian Ekosistem Laut, BTN Wakatobi Lepasliar Penyu
Dugaan Pemerasan, Anggota Polres Wakatobi Berhasil Menambah Catatan Hitam Institut Kepolisian
Sempat Heboh, Tandatangan PKS di Tengah Lapangan, Wakatobi Kembali Alami Kekosongan Pesawat
Berita ini 595 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 29 September 2025 - 12:45 WIB

Dari Tangan Pemuda, Kabuenga Pomasindeka Posalu Hidupkan Budaya dan Ekonomi

Selasa, 16 September 2025 - 16:05 WIB

Yayasan Bongkar Borok Petinggi Lama STAI Wakatobi, Auditor Independen Disiapkan

Selasa, 16 September 2025 - 01:33 WIB

Pergantian Pimpinan STAI Wakatobi Sah, Pihak Keberatan dan Isu Ilegalitas Dipersilakan Uji di PTUN

Selasa, 22 Juli 2025 - 17:22 WIB

Tak Ada Anggaran Pembebasan Lahan, Sekda Wakatobi Tunggu Hibah Lokasi Sekolah Garuda

Kamis, 17 Juli 2025 - 15:36 WIB

Sinergi untuk Literasi: J&T Express dan Taman Bacaan Pelangi Bangun Perpustakaan Anak di Wakatobi

Berita Terbaru